Tokyo Ghoul
Tokyo Ghoul | |
Sampul Tokyo Ghoul volume 1 diterbitkan oleh Shueisha yang menampilkan Ken Kaneki.
|
|
東京喰種-トーキョーグール- (Tōkyō Gūru) |
|
---|---|
Genre | Fantasi gelap[1] |
Manga | |
Pengarang | Sui Ishida |
Penerbit | Shueisha |
Penerbit bahasa Inggris | |
Demografi | Seinen |
Majalah | Weekly Young Jump |
Tanggal terbit | 8 September 2011 – 18 September 2014 |
Volume | 14 |
Seri anime televisi | |
Sutradara | Shuhei Morita |
Penulis | Chūji Mikasano |
Penggubah | Yutaka Yamada |
Studio | Pierrot |
Pelisensi | |
Jaringan | Tokyo MX, TVA, TVQ, TVO, AT-X, Dlife |
Tayang perdana | 4 Juli 2014 – 19 September 2014 |
Episode | 12 |
Manga | |
Tokyo Ghoul: JACK | |
Pengarang | Sui Ishida |
Penerbit | Shueisha |
Demografi | Seinen |
Majalah | Jump Live |
Tanggal terbit | Agustus 2014 – Oktober 2014 |
Novel ringan | |
Tokyo Ghoul: Hibi (Days) | |
Pengarang | Shin Towada |
Ilustrator | Sui Ishida |
Penerbit | Shueisha |
Tanggal terbit | 19 Juli 2013 |
Volume | 1 |
Novel ringan | |
Tokyo Ghoul: Kuhaku (Empty Days) | |
Pengarang | Shin Towada |
Ilustrator | Sui Ishida |
Penerbit | Shueisha |
Tanggal terbit | 19 Juni 2014 |
Volume | 1 |
Novel ringan | |
Tokyo Ghoul: Sekijitsu (Old Days) | |
Pengarang | Shin Towada |
Ilustrator | Sui Ishida |
Penerbit | Shueisha |
Tanggal terbit | 19 Desember 2014 |
Volume | 1 |
Manga | |
Tokyo Ghoul:re | |
Pengarang | Sui Ishida |
Penerbit | Shueisha |
Demografi | Seinen |
Majalah | Weekly Young Jump |
Tanggal terbit | 16 Oktober 2014 – sekarang |
Volume | 3 |
Seri anime televisi | |
Tokyo Ghoul √A | |
Sutradara | Shuhei Morita |
Penulis | Chūji Mikasano |
Penggubah | Yutaka Yamada |
Studio | Pierrot |
Pelisensi | |
Jaringan | Tokyo MX, TVA, TVQ, TVO, AT-X, Dlife, MRO |
Tayang perdana | 8 Januari 2015 – 26 Maret 2015 |
Episode | 12 |
Sinopsis
Ken Kaneki, yang hampir tidak dapat bertahan hidup setelah pertemuan mematikan dengan Rize Kamishiro, seorang wanita yang diturunkan menjadi ghoul, yaitu makhluk mirip manusia yang memburu dan memakan daging manusia, dibawa ke rumah sakit dalam kondisi kritis. Setelah sembuh, Kaneki menemukan bahwa entah bagaimana ia menjalani operasi yang mengubahnya menjadi setengah ghoul, dan seperti mereka, harus mengkonsumsi daging manusia untuk bertahan hidup juga. Dengan tidak ada orang lain untuk berpaling, ia diambil oleh ghoul yang mengelola kedai kopi "Anteiku", orang pertama yang menemukannya oleh Yoshimura dan Touka Kirishima yang mengajarinya untuk menghadapi kehidupan barunya sebagai setengah
Yoshimura, ayah dari eto, dan orang yang membantu Ken Kaneki untuk bertahan hidup.
Yoshimura adalah Ghoul yang sangat berbakat, Kekuatannya menyebar jauh seantaro penyidik (Ghoul dengan Rating SSS). Kemampuannya yang cukup tinggi ini terbukti dari sulitnya para skuad yang terdiri dari beberapa orang special class kesulitan untuk meringkusnya.
Di antara ghoul, ia merupakan manajer kedai Anteiku yang terkenal di seluruh Tokyo, tokoh yang dihormati. Masa lalunya bekerja sebagai pembunuh bayaran bagi organisasi V telah memberikan Yoshimura berbagai pengetahuan dan keahlian terhadap cara tempur manusia serta ghoul.
Sebagai salah satu ghoul terkuat dalam anime, ia memiliki lebih dari empat kakuhous yang dapat meningkatkan kemampuan kagunenya.
Eto adalah Burung hantu mata satu, yaitu ia adalah setengah ghoul dan manusia. Anak dari Yoshimura (ghoul) dan Ukina (manusia). Eto (Takatsuki Sen) merupakan ghoul burung hantu dengan rating SSS.
Kekuatan dan refleksnya sangat luar biasa. Sampai saat ini di anime tokyo ghoul, dialah yang terkuat. Ini terbukti dengan serangan-nya di markas CCG dan ia juga berhasil menghabisi satu skuad level tinggi yang disana terdapat atas banyak anggota special class secepat kilat, dibandingkan ayahnya, Yoshimura yang terdesak saat melawan skuad elit ini. Sebelum Eto menghabisi Skuad elit ini, akhirnya ia dihentikan oleh Kishou Arima.
Menjabat sebagai penyidik ghoul assosiasi spesial class,kekuatan Ken Kaneki ketika terbangun dari tidurnya, mengalami perubahan drastis. Ia bahkan mampu mengalahkan Eto tanpa bersusah payah. Setelah memakan Kakuja milik Eto. Kagunenya terus berevolusi - bahkan mempunyai tangan dan mulut (Itu pastinya bisa berbicara, kan?).
Sekarang, ia disebut dengan julukan shinigami hitam, menggunakan kacamata, dan sifat seperti Arima.
Yoshimura adalah Ghoul yang sangat berbakat, Kekuatannya menyebar jauh seantaro penyidik (Ghoul dengan Rating SSS). Kemampuannya yang cukup tinggi ini terbukti dari sulitnya para skuad yang terdiri dari beberapa orang special class kesulitan untuk meringkusnya.
Di antara ghoul, ia merupakan manajer kedai Anteiku yang terkenal di seluruh Tokyo, tokoh yang dihormati. Masa lalunya bekerja sebagai pembunuh bayaran bagi organisasi V telah memberikan Yoshimura berbagai pengetahuan dan keahlian terhadap cara tempur manusia serta ghoul.
Sebagai salah satu ghoul terkuat dalam anime, ia memiliki lebih dari empat kakuhous yang dapat meningkatkan kemampuan kagunenya.
4. Eto One-Eyed Owl
Eto adalah Burung hantu mata satu, yaitu ia adalah setengah ghoul dan manusia. Anak dari Yoshimura (ghoul) dan Ukina (manusia). Eto (Takatsuki Sen) merupakan ghoul burung hantu dengan rating SSS.
Eto bentuk penuh kakuja |
Kekuatan dan refleksnya sangat luar biasa. Sampai saat ini di anime tokyo ghoul, dialah yang terkuat. Ini terbukti dengan serangan-nya di markas CCG dan ia juga berhasil menghabisi satu skuad level tinggi yang disana terdapat atas banyak anggota special class secepat kilat, dibandingkan ayahnya, Yoshimura yang terdesak saat melawan skuad elit ini. Sebelum Eto menghabisi Skuad elit ini, akhirnya ia dihentikan oleh Kishou Arima.
3. Ken Kaneki/Haise Sasaki
Menjabat sebagai penyidik ghoul assosiasi spesial class,kekuatan Ken Kaneki ketika terbangun dari tidurnya, mengalami perubahan drastis. Ia bahkan mampu mengalahkan Eto tanpa bersusah payah. Setelah memakan Kakuja milik Eto. Kagunenya terus berevolusi - bahkan mempunyai tangan dan mulut (Itu pastinya bisa berbicara, kan?).
Sekarang, ia disebut dengan julukan shinigami hitam, menggunakan kacamata, dan sifat seperti Arima.
3. Kishou Arima
Arima Kishō merupakan ketua dari anggota penyidik ghoul skuad
special class. Dia dijuluki Dewa Kematian dari CCG. Dia adalah penyidik
ghoul yang tidak terkalahkan.
Penampilan Kishou Arima, tinggi berambut putih. Mengenakan kacamata, dan
ia tetap mempertahankan raut wajahnya dengan ekspresi tidak peduli/acuh
(apatis). Mungkin menurutnya biar bisa merusak mental musuh terlebih
dulu.
Kepribadian Arima sangat tenang dan kalem. Menghadapi Ghoul burung hantu satu mata tanpa takut dan tidak terlihat lelah.
Kekuatan
Sebagai Penyidik yang dikagumi, Arima memiliki kemampuan bertarung yang
tak terbayangkan, ia mampu mengeluarkan seluruh potensi terpendam dari
Quinquesnya. Meskipun manusia, ia mempunyai reflek dan kecepatan diatas
ghoul burung hantu. Terlihat bagaimana ia unggul ketika bertarung dengan
owl mata satu. Dan ia mampu menetralisir Ken Kaneki ketika diluar
kendali.
Senjata Arima adalah Quinques
Quinques Arima terdiri dari Narukami, Yukimura, dan IXA
Narukami mode tempur 1
Narukami mode tempur 1
2. Tsuneyoshi Washuu
Kalau Arima disebut sebagai shinigami maka kakek ini dijuluki sang iblis. Ia adalah Washū Tsuneyoshi.
Seperti apa kekuatannya? sebagai klan washuu yang notabenenya memusnahkan ghoul adalah bisnis. Kekuatannya sangat luar biasa. Ia dikatakan pernah menumbangkan ghoul SSS Rate di masa lalu. Bahkan saat ia diam duduk saja, suasana udara terasa sangat berat. Wawasannya sangat kuat, ialah yang memilih Arima dan Juuzo untuk menjadi penyidik bahkan diusia muda.
Beberapa fakta mengapa saya menganggapnya lebih kuat dari Arima
- Ia pernah mengalahkan Ghoul rate-SSS
- Zaman dulu senjata Quinques masih sederhana
- Kondisinya masih segar walaupun dimakan usia
- Ia lah yang memilih Juuzo dan Arima ketika yang lain mengacuhkan mereka
Serial prekuel Tokyo Ghoul: JACK menceritakan pemuda bernama Kishou Arima dan Taishi Fura, dua karakter dari serial utama yang saling berkenalan ketika mereka bergabung untuk menyelidiki kematian teman Taishi oleh tangan ghoul, mengarah ke Taishi yang akhirnya mengikuti jalan Arima dan bergabung dengan CCG (Komisi Penanggulangan Ghoul), agen federal yang bertugas dalam menangani kejahatan yang berkaitan dengan ghoul juga.
Serial sekuel Tokyo Ghoul: re menceritakan tentang Kaneki yang amnesia dengan identitas baru Haise Sasaki, pemimpin tim khusus penyidik CCG disebut "Quinx Squad", yang menjalani prosedur yang sama seperti Kaneki, yang memungkinkan mereka untuk mendapatkan kemampuan khusus dari ghoul di CCG untuk melawan mereka, tapi masih bisa hidup sebagai manusia normal karena RC Sell mereka yang kurang lebih masih seperti manusia normal
Cerita Tokyo Ghoul
Season 3 (Tokyo Ghoul:re)
kaneki tokyo ghoul season 3
Karakter Utama di Tokyo Ghoul Season 3 adalah Haise Sasaki. Haise Sasaki
adalah seorang penyidik Ghoul berusia 21 tahun dengan pangkat Rank 1.
Memiliki postur tubuh yang sedang, dan rambut berwarna campuran hitam
dan putih. Sekilas, dia mirip dengan Kaneki Ken. Bahkan bukan mirip
lagi, dia memang benar benar Kaneki Ken.
Dalam cerita di manga, Kaneki bertarung melawan Arima dan kalah telak.
Sedangkan di Anime, Kaneki menyerahkan diri kepada CCG. Untuk
mempermudah menjelaskannya, saya akan mengikuti cerita di manga. Setelah
kalah telak, Kaneki dibawa oleh Arima ke markas CCG. Kaneki kehilangan
ingatannya, lalu Arima memberinya nama baru "Haise Sasaki". Haise Sasaki
lalu dilantik menjadi penyidik ghoul. Dia adalah satu satunya "ghoul"
yang menjadi penyelidik ghoul.
Ada perlakuan khusus yang diberikan kepada Haise. Jika suatu saat
kekuatan ghoulnya bangkit melebihi batas, kehilangan kendali dan tidak
bisa ditenangkan , maka dia akan dimusnahkan seketika. Orang yang
bertanggung jawab untuk mengawasi perkembangan Sasaki ini, adalah Arima
dan Akira Mado.
Quinx Squad
Haise Sasaki diberikan wewenang untuk menjadi pemimpin dari pasukan baru
yang dibentuk CCG, Quinx Squad. Quinx Squad adalah kelompok yang
anggotanya memiliki quinx. Quinx adalah kakuhou ghoul yang ditanamkan
pada tubuh manusia, dan diberikan pelapis. Orang yang memiliki Quinx
bisa menggunakan kemampuan ghoul, seperi mengeluarkan kagune dan
beregenerasi. Quinx sendiri, adalah penemuan terbaru CCG, hasil dari
penelitian terhadap tubuh Ghoul Kaneki. Baca : Apa itu Quinx dan Anggota
Quinx Squad.
Sasaki kesulitan dalam menangani Quinx Squad, dikarenakan anggotanya
cenderung tidak menuruti perintahnya. Contohnya saja dalam kasus Ghoul
Torso, mereka melakukan penyelidikan secara terpisah dan tidak mengikuti
saran Sasaki. Saat Quinx Squad berhadapan dengan Ghoul Torso, tiba tiba
Ghoul S rate yang dijuluki "Ular" datang dan menyerang Quinx Squad.
Haise Sasaki ikut bertarung melawan Ghoul Ular menggunakan quinque.
Namun kekuatan Ular tidak sebanding dengannya. Saat itulah sisi gelap
Haise (Kaneki putih) muncul, dan meminta Haise agar menggunakan kekuatan
ghoulnya.
kaneki tokyo ghoul season 3
Demi menyelamatkan anak buahnya, yaitu Quinx Squad, Haise mengambil
resiko dengan menggunakan kekuatan "Kaneki Putih" nya.
kaneki tokyo ghoul season 3
Tentu saja dalam bentuk ini, kekuatan Haise meningkat drastis. Dia bisa
melampaui Ghoul Ular dan hampir membunuhnya. Namun dalam bentuk ini, dia
kehilangan kendali dan mengamuk. Untungnya dia berhasil ditenangkan
dengan depresan RC yang ditembakkan oleh Akira Mado. Jika saja dia tidak
bisa ditenangkan, maka Haise akan dimusnahkan ditempat, sesuai
peraturan.
Keluarga
Haise tidak ingat seperti apa dirinya sebelum masuk ke CCG. Dia tidak
ingat tentang teman temannya, orangtuanya, dan orang orang
disekelilingnya. Karena itu, Haise berusaha untuk membuat keluarganya
sendiri.
Sasaki sangat dekat dengan Arima. Arima sering meminjam buku buku milik
Sasaki. Arima juga pernah melatih Sasaki bertarung. Karena kedekatannya
itu, Sasaki menganggap Arima sebagai ayahnya sendiri.
arima tokyo ghoul season 3
Teman Lama
Sepulang kerja, Haise dan anak buahnya pergi ke sebuah kedai kopi. Kedai
Kopi ini adalah re, yang dimiliki oleh Touka. Saat bertemu dengan
Touka, Haise merasakan nuansa berbeda. Dia merasa pernah bertemu dengan
gadis ini, di kehidupan sebelumnya.
touka tokyo ghoul season 3
Kelihatannya Touka-lah yang akan menjadi kunci pembuka ingatan Haise
ini.
Disalin dari : http://www.burung-net.com/2015/04/cerita-tokyo-ghoul-season-3-tokyo-ghoul-re.html
Hargai penulis, jangan hapus sumber ini.
Disalin dari : http://www.burung-net.com/2015/04/cerita-tokyo-ghoul-season-3-tokyo-ghoul-re.html
Hargai penulis, jangan hapus sumber ini.
Cerita Tokyo Ghoul
Season 3 (Tokyo Ghoul:re)
kaneki tokyo ghoul season 3
Karakter Utama di Tokyo Ghoul Season 3 adalah Haise Sasaki. Haise Sasaki
adalah seorang penyidik Ghoul berusia 21 tahun dengan pangkat Rank 1.
Memiliki postur tubuh yang sedang, dan rambut berwarna campuran hitam
dan putih. Sekilas, dia mirip dengan Kaneki Ken. Bahkan bukan mirip
lagi, dia memang benar benar Kaneki Ken.
Dalam cerita di manga, Kaneki bertarung melawan Arima dan kalah telak.
Sedangkan di Anime, Kaneki menyerahkan diri kepada CCG. Untuk
mempermudah menjelaskannya, saya akan mengikuti cerita di manga. Setelah
kalah telak, Kaneki dibawa oleh Arima ke markas CCG. Kaneki kehilangan
ingatannya, lalu Arima memberinya nama baru "Haise Sasaki". Haise Sasaki
lalu dilantik menjadi penyidik ghoul. Dia adalah satu satunya "ghoul"
yang menjadi penyelidik ghoul.
Ada perlakuan khusus yang diberikan kepada Haise. Jika suatu saat
kekuatan ghoulnya bangkit melebihi batas, kehilangan kendali dan tidak
bisa ditenangkan , maka dia akan dimusnahkan seketika. Orang yang
bertanggung jawab untuk mengawasi perkembangan Sasaki ini, adalah Arima
dan Akira Mado.
Quinx Squad
Haise Sasaki diberikan wewenang untuk menjadi pemimpin dari pasukan baru
yang dibentuk CCG, Quinx Squad. Quinx Squad adalah kelompok yang
anggotanya memiliki quinx. Quinx adalah kakuhou ghoul yang ditanamkan
pada tubuh manusia, dan diberikan pelapis. Orang yang memiliki Quinx
bisa menggunakan kemampuan ghoul, seperi mengeluarkan kagune dan
beregenerasi. Quinx sendiri, adalah penemuan terbaru CCG, hasil dari
penelitian terhadap tubuh Ghoul Kaneki. Baca : Apa itu Quinx dan Anggota
Quinx Squad.
Sasaki kesulitan dalam menangani Quinx Squad, dikarenakan anggotanya
cenderung tidak menuruti perintahnya. Contohnya saja dalam kasus Ghoul
Torso, mereka melakukan penyelidikan secara terpisah dan tidak mengikuti
saran Sasaki. Saat Quinx Squad berhadapan dengan Ghoul Torso, tiba tiba
Ghoul S rate yang dijuluki "Ular" datang dan menyerang Quinx Squad.
Haise Sasaki ikut bertarung melawan Ghoul Ular menggunakan quinque.
Namun kekuatan Ular tidak sebanding dengannya. Saat itulah sisi gelap
Haise (Kaneki putih) muncul, dan meminta Haise agar menggunakan kekuatan
ghoulnya.
kaneki tokyo ghoul season 3
Demi menyelamatkan anak buahnya, yaitu Quinx Squad, Haise mengambil
resiko dengan menggunakan kekuatan "Kaneki Putih" nya.
kaneki tokyo ghoul season 3
Tentu saja dalam bentuk ini, kekuatan Haise meningkat drastis. Dia bisa
melampaui Ghoul Ular dan hampir membunuhnya. Namun dalam bentuk ini, dia
kehilangan kendali dan mengamuk. Untungnya dia berhasil ditenangkan
dengan depresan RC yang ditembakkan oleh Akira Mado. Jika saja dia tidak
bisa ditenangkan, maka Haise akan dimusnahkan ditempat, sesuai
peraturan.
Keluarga
Haise tidak ingat seperti apa dirinya sebelum masuk ke CCG. Dia tidak
ingat tentang teman temannya, orangtuanya, dan orang orang
disekelilingnya. Karena itu, Haise berusaha untuk membuat keluarganya
sendiri.
Sasaki sangat dekat dengan Arima. Arima sering meminjam buku buku milik
Sasaki. Arima juga pernah melatih Sasaki bertarung. Karena kedekatannya
itu, Sasaki menganggap Arima sebagai ayahnya sendiri.
arima tokyo ghoul season 3
Teman Lama
Sepulang kerja, Haise dan anak buahnya pergi ke sebuah kedai kopi. Kedai
Kopi ini adalah re, yang dimiliki oleh Touka. Saat bertemu dengan
Touka, Haise merasakan nuansa berbeda. Dia merasa pernah bertemu dengan
gadis ini, di kehidupan sebelumnya.
touka tokyo ghoul season 3
Kelihatannya Touka-lah yang akan menjadi kunci pembuka ingatan Haise
ini.
Disalin dari : http://www.burung-net.com/2015/04/cerita-tokyo-ghoul-season-3-tokyo-ghoul-re.html
Hargai penulis, jangan hapus sumber ini.
Disalin dari : http://www.burung-net.com/2015/04/cerita-tokyo-ghoul-season-3-tokyo-ghoul-re.html
Hargai penulis, jangan hapus sumber ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar